KRUI, Menaramercusuar.com – Calon Bupati terpilih Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Agus Istiqlal, menampik isu yang merebak di media sosial dan kalangan masyarakat bahwa telah dilakukannya penangkapan terhadap dirinya oleh lembaga anti rasuah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Hal itu dengan tegas dikatakan Agus Istiqlal, saat dikonfirmasi via sambungan ponselnya, Selasa (30/3). Saat ini dirinya tengah berada di Bandung, yang dijadwalkan akan melaksanakan beberapa kegiatan yang sudah diagendakannya.
“Sekarang saya sedang di Bandung, rencananya ada beberapa kegiatan kunjungan di Bandung. Saya pun bingung kok sampai ada isu seperti itu, darimana isu itu?” Kata Agus.
Dalam kesempatan tersebut, Agus Istiqlal agar masyarakat Pesibar utamanya, tidak gampang termakan isu yang tidak dapat dipastikan kebenarannya.
“Jangan termakan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan belum tentu kebenarannya. Saya sudah biasa difitnah, biarlah Tuhan nanti yang membalasnya,” ucapnya.
Dengan adanya isu demikian, Agus mengaku dirinya berlapang dada atas berbagai bentuk hujatan dan fitnah yang ditujukannya. Dia pun memastikan tidak akan mengurangi semangat dan tekadnya untuk terus berusaha mempersembahkan kemampuan terbaiknya dalam membangun dan mengejar ketertinggalan Pesibar sebagai kabupaten paling bungsu di Lampung itu.
“Kita tidak tau isu itu darimana, saya diisukan tertangkap, kemudian Kadis PU Jalal, Kabag Hukum, Kadis Kesehatan, ada juga Kabag Pembangunan. Entah apa yang dicari-cari, yang jelas isu itu tidak benar,” tandasnya.
“Tekad saya adalah pengabdian, dan saya akan terus mempersembahkan kemampuan terbaik untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Pesisir Barat,” tukasnya.
Ia memastikan lembaga anti rasuah itu tak ada operasi senyap atau penangkapan di kabupaten pemekaran Lampung Barat,
“Tidak ada (Penangkapan di Pesibar, Red),” katanya singkat
(Sholihan Nur)