Banten, Menaramercusuar.com – Bagi sebagian orang, kawasan wisata Baduy memiliki daya tariknya mulai dari alam yang asri hingga masyarakatnya memegang teguh adat istiadat.
Namun, apa saja sebenarnya yang dapat dilakukan oleh wisatawan saat berkunjung ke sana?
Togar Napitupulu mengungkapkan, Baduy menawarkan cara hidup dan filosofi yang berbeda.
“Memberi pandangan yang baru karena mereka masih mempertahankan adat,” kata Togar, ke tim PPWI
Cara hidup masyarakat Baduy yang dapat dilihat oleh wisatawan saat berkunjung. Plus sebagai bukti, pada zaman saat ini, cara hidup itu masih bisa terus dilakukan.
Saat berkunjung ke kawasan wisata Baduy, wisatawan juga akan menghormati dan menghargai alam dengan mencoba masyarakat setempat.
“Kadang-kadang orang mengira masyarakat Baduy, terlebih dahulu Baduy dalam, itu seram. (Padahal) tidak begitu. Wisatawan bisa bertanya ke Jaro seputar budaya, sejarah, fakta-fakta di sana, ”ungkap Togar
Selama mencoba menjalani kehidupan sehari-hari sebagai orang Baduy, wisatawan harus mengikuti aturan-aturan yang ada.
Salah satunya adalah tidak boleh mandi menggunakan sabun. Mereka harus benar-benar bersatu dengan alam.
“Kalau memasuki perbatasan menuju Baduy dalam, kamera dan hp boleh dibawa asal baterai dicopot, jangan hanya dimatikan,” tutur Togar
Pewarta : Asmuni PPWI