Tanggamus .mm.Com
Ketua Badan Hippun Pemekonan (BHP ) Pekon Gedung Agung kecamatan pulau panggung kabupaten tanggamus keluhkan kinerja PJ kepala pekon gedung agung dalam hal penanganan pencegahan virus covid 19 di pekon gedung agung yang tidak melibatkan BHP dalam setiap kegiatan, bahkan posko yang sudah ada pun tidak efektif di karena kan posko hanya operasi dari jam 10 Pagi hingga jam 12 siang saja hal ini di sampaikan oleh Al mudani selaku ketua BHP pekon gedung agung saat di konfirmasi media menaramercusuar.com di kediaman salah satu warga .
Senil Tokoh masyarakat dan Ketua BHP pekon Gedung agung al mudani
Al mudani juga mengharapkan pemerintah daerah Tanggamus dapat segera mengambil langkah untuk menjawab keresahan warga pekon gedung agung terkait penyebaran virus Covid 19 yang tidak menutup kemungkinan akan menyebar di pekon gedung agung
“ saya tidak pernah di undang dalam pembentukan panitia penanganan covid 19 dan kegiatan yang lain nya , saya mengharapkan pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah – Langkah agar penanganan covid 19 di pekon gedung agung bisa maksimal, saya juga berharap pejabat di pekon gedung agung dapat melibatkan masyarakat dalam setiap kegiatan “ ungkap Al mudani di dampingi para warga
Di lain pihak Ungkapan rasa keresahan dengan penyebaran virus covid 19 juga di sampaikan senil tokoh masyarakat pekon gedung agung yang merasa resah dengan penyebaran virus Covid 19 “ dengan ada nya penyebaran virus corona kami warga merasa resah bahkan posko yang ada hanya buka jam 10 sampai dengan 12 siang saja bahkan selama ada nya virus corona baru dua kali penyemprotan, itupun hanya kantor balai pekon dan masjid saja, tidak ke rumah rumah warga, dan di posko pun tidak ada peralatan seperti posko posko di pekon lain, seperti alat pengecek suhu. Yang ada di posko hanya gentong air buat cuci tangan” ungkapnya.
kegiatan rutin Babinkamtibmas patroli malam dan kondisi posko keadaan kosong
Menurut pantauan media di lapangan yang memantau langsung ke posko pada malam hari tidak ada relawan covid 19 yang menjaga hanya bertemu dengan petugas Babinkamtibmas yang tengah patroli malam tapi posko dalam ke adaan kosong.
Babinkamtibmas di depan awak media menaramercusuar.com berusaha untuk menghubungi Hartawan S.kom selaku PJ pekon gedung agung melalui ponselnya, tetapi berulang kali di hubungi melalui ponselnya tidak pernah di respon ( liputan Asmuni )